BERITABANGSA.COM-SURABAYA- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan tahun ini Pemprov Jatim merekrut pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Total ada 3.811 formasi yang disediakan dalam seleksi penerimaan PPPK di lingkungan Pemprov Jatim tahun ini.
Dengan rincian formasi guru sejumlah 2.450, formasi kesehatan sejumlah 919
dan formasi teknis sejumlah 422.
“Tahun ini Pemprov Jatim kembali membuka seleksi penerimaan PPPK dengan total kuota 3.811 formasi untuk guru, nakes dan juga tenaga teknis. Silakan dimaksimalkan sebaik mungkin dengan mengikuti jadwal seleksi yang telah ditentukan,” ucap Gubernur Khofifah, Selasa (22/11/2022).
Ditegaskan sebagian proses pendaftaran seleksi PPPK sudah berjalan. Semisal PPPK tenaga kesehatan, pendaftaran akan ditutup pada 22 November 2022.
Seleksi administrasi hingga 23 November 2022. Lalu seleksi pada tanggal 6- 10 Desember 2022.
“Yang harus menjadi catatan adalah seluruh pelamar PPPK tenaga kesehatan wajib terdaftar pada aplikasi sistem informasi SDM kesehatan (SISDMK) kementerian kesehatan,” tandas Gubernur Khofifah.
Berikutnya adalah untuk penerimaan PPPK tenaga guru. Khusus seleksi memakai hasil nilai seleksi sebelumnya di 2021.
“Pengadaan PPPK guru ini tanpa proses seleksi melainkan memakai perangkingan nilai tertinggi dari hasil peserta lolos passing grade formasi 2021 sesuai instansi penempatan,” tandasnya.
Pengumuman hasil seleksi administrasi PPPK untuk tenaga guru dilakukan pada 17 November 2022.
Kemudian untuk pengumuman kelulusan dilakukan pada 20- 21 Februari 2023. Lalu dilanjutkan pemberkasan pada 22 Februari sampai 13 Maret 2022.
Sampai penetapan NIP dilaksanakan pada 7- 31 Maret 2023.
