BERITABANGSA.ID – SURABAYA – Pergelaran resepsi 1 abad Nahdlatul Ulama (NU) telah usai. Berbagai kegiatan telah di mewarnai 100 tahun NU.
Pasca acara sampah yang berserakan pun yang ditinggalkan oleh peserta juga dibersihkan secara kolosal.
Salah satu kelompok penjaga kebersihan pasca resepsi 1 abad NU yakni Pasukan Semut Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa).
Jumlahnya 1500 orang. Mereka bertugas membersihkan sampah di sepanjang Jalan Pahlawan dan Jalan Ponti Sidoarjo.
Karena Jalan itulah akses utama menuju Gelanggang Olahraga (GOR) Sidoarjo.
Di malam resepsi 1 abad NU, terjadi hujan deras. Akibatnya smua jenis sampah jadi basah. Namun, tekad pasukan Semut tidak menurun.
Mereka antusias menjalankan misi sosial membersihkan lokasi acara 100 tahun NU ini.
Nur Lailatul Ainiya, salah satu pasukan Semut adalah mahasiswa program studi S1 kesehatan masyarakat angkatan 2019 di peleton 40 pasukan Semut Unusa.
“Saya bersyukur bisa tergabung di Pasukan Semut Unusa. Karena misi ini merupakan misi sosial dan sangat penting menjaga kebersihan lingkungan,” ungkapnya.
Perempuan asal Sidoarjo ini menambahkan, ikhtiar Pasukan Semut ini untuk menjaga lingkungan tetap sehat.
Karena kualitas kesehatan berawal dari kesehatan lingkungannya yang ditentukan melalui pencapaian atau pemenuhan standar baku mutu kesehatan lingkungan dan persyaratan kesehatan.
