Politik

KPU Kabupaten Blitar Sosialisasi Tahapan Pemilu dengan Anak Yatim, Toga dan Tomas

62
×

KPU Kabupaten Blitar Sosialisasi Tahapan Pemilu dengan Anak Yatim, Toga dan Tomas

Sebarkan artikel ini
sosialisasi tahapan pemilu
Ketua KPU empat dari kiri serta tokoh NU, foto bersama anak yatim yang dapat santunan dari KPU.

BERITABANGSA.COM – BLITAR – Peran tokoh agama dan tokoh masyarakat sangat penting dalam mewujudkan pemilu sebagai sarana integrasi bangsa.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar, mengadakan sosialisasi tahapan Pemilu yang dikemas dengan acara santunan anak yatim bersama tokoh agama (Toga) dan masyarakat (Tomas), di rumah makan Lesehan Presiden Kepanjen Kidul, Kamis (29/12/2022).

Scroll untuk melihat berita

Hadi Santoso – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blitar, mengatakan bahwa peran Toga dan Tomas dalam mewujudkan pemilu sebagai sarasa integrasi bangsa itu sangat penting.

“Tokoh agama dan tokoh masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan Pemilu sebagai sarana integrasi bangsa pada perhelatan pemilu 2024,” katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, salah satu peran penting para Toga dan Tomas yakni ikut menyosialisasikan terkait hak memilih kepada masyarakat agar tidak golput, serta terkait bahaya politik uang.

“KPU sangat yakin jika para tokoh agama dan masyarakat proaktif ikut mensosialisasikan kepada masyarakat pemilih untuk menggunakan hak pilihnya dan ikut mencegah terjadinya politik uang, demi terwujudnya Pemilu yang berkualitas,” imbuhnya.

Menurut Hadi, masyarakat sebagai pemilih harus terus diberikan pemahaman terkait teknis tahapan Pemilu, termasuk mendorong pemilih supaya menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu mendatang.

“Kami akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait teknis dalam tahapan Pemilu. KPU sebagai penyelenggara menggandeng semua pihak termasuk tokoh agama dan masyarakat untuk mensukseskan pemilu 2024 mendatang,” tegasnya.

Selanjutnya dia juga berharap para Toga dan Tomas bisa membantu KPU sebagai penyelenggara dalam upaya mencerdaskan dan menjaga integrasi masyarakat dalam pemilu mendatang.

“Kami berharap besar kepada para tokoh agama dan masyarakat dalam menyampaikan atau menggiring masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang, serta untuk menjaga integrasi masyarakat,” jlentrehnya.

Sebagai penutup ia berpesan agar para tokoh agama dan tokoh masyarakat tersebut, untuk menyampaikan pesan damai dalam pelaksanaan pemilu.

“Kalau sudah para Kiai, dan para tokoh agama lainnya yang bicara pasti didengar oleh jamaah. Kalau kami dari KPU yang bicara, mungkin masih belum langsung didengar,” pungkasnya.

Sebagai informasi, kegiatan sosialisasi dan santunan anak yatim tersebut dihadiri oleh pengurus NU se Kabupaten Blitar, serta pemuka dari tokoh lintas agama.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *