BERITABANGSA.COM-SURABAYA- Menghadapi era digital yang semakin pesat, LP Ma’arif Nahdlatul Ulama menggelar pelatihan guru SMP/MTs pada Rabu 27/07/2022, di lantai 3 gedung LP Ma’arif, Jalan Peneleh, Surabaya.
Kegiatan ini menurut Ketua LP Ma’arif, Moh Holil, ini dimaksudkan guna meningkatkan SDM para guru yang ada di lingkungan LP Ma’arif.
Selain itu juga mempersiapkan tenaga pendidik yang berkompeten dalam menghadapi assessment Nasional.
Ditambahkan, tenaga pendidik LP Ma’arif juga harus paham visi dan misi dari lembaga pendidikan ini yang berdasar pada ahlussunah wal jamaah.
“Kegiatan ini merupakan kali kedua, yang pertama pada tanggal 20 dan yang kedua hari ini (27/07/2022),” terang Moh Holil saat dikonfirmasi Beritabangsa.com.
Kegiatan ini, lanjut Holil, bekerjasama dengan ITS yang secara kebetulan mengadakan program pengabdian masyarakat.
Tujuannya adalah bagaimana meningkatkan mutu pengajar yang lebih profesional lagi sehingga bisa membentuk karakter murid yang handal di mata pelajaran matematika.
Tak kurang dari 90 tenaga pendidik yang mengikuti pelatihan ini dengan 6 orang narasumber dari Institut Teknologi Surabaya termasuk Profesor Subiono, guru besar ITS bidang Matematika.
Terkait hal ini, menurut H Barokah, Wakil Ketua LP Ma’arif menyebutkan, bahwa acara ini tujuannya untuk menyongsong Asesmen Kompetisi Minimum (AKM), sehingga pada waktunya nanti tenaga pendidik di LP Ma’arif sudah benar-benar siap dan terampil dalam menyusun AKM.
AKM merupakan salah satu konsep baru dalam pendidikan Indonesia, yakni bagian dari kebijakan Merdeka Belajar yang kini diusung oleh Kemendikbud. Hal ini dimaksudkan dalam rangka mewujudkan transformasi pengelolaan pendidikan di Indonesia.
AKM adalah sistem yang dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
