Sedangkan, pembina Tim Safety Goggles Myopi, Muslikha Nourma Rhomadhoni, menjelaskan hasil jerih paya mahasiswa ini terbayarkan setelah memperoleh medali.
Dengan masukan dan kritik yang dilakukan membuat keempat mahasiswa terus membenahi produk hingga persiapan yang akan dilakukan di Pimnas.
“Kami terus membenahi agar lebih baik lagi dan lagi yang ternyata jerih paya kami semua membuahkan hasil yang baik,” ungkapnya.
Nourma berbangga karena Unusa bisa bersaing dengan perguruan tinggi negeri maupun swasta yang ada di seluruh Indonesia.
“Awal datang anak-anak sempat minder, namun kami terus memotivasi yang membuat mahasiswa kita lancar dalam presentasi serta penilaian lainnya,” ungkapnya.
Sedangkan, ketua tim, Naufal Ilham Saputra mengaku tidak menyangka dengan hasil yang membanggakan. Dengan persiapan yang cukup matang dengan pendampingan dosen serta pihak kampus membuat hasil yang cukup baik.
“Semua tim sudah berusaha keras untuk mempersiapkan semua ini,” ungkapnya.
Naufal mengaku sempat minder mendengarkan produk dari PKM Kewirausahaan kampus lainnya.
“Tim kami awalnya sempat minder dengan lawan sekelas kampus ternama, namun kami tetap optimis dan memberikan hasil yang terbaik. Alhamdulillah Allah meridhoi, sehingga kami tim Safety Goggles Myopi mendapat Medali Perunggu atau setara Juara 3 di kelas PKM-K K3,” ungkapnya.
Saat pengumuman hasil penilaian juri, Naufal dan ketiga mahasiswa lainnya sempat tidak menyangka bakal menang juara 3.
“Saat itu sempat saling pandang dan melihat di layar jika kita juara 3 saya langsung lari sambil membawa bendera Unusa,” terangnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
