Pembangunan

PU SDA Malang Siap Bangun Command Center Guna Tingkatkan Kinerja

116
×

PU SDA Malang Siap Bangun Command Center Guna Tingkatkan Kinerja

Sebarkan artikel ini
PU SDA
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Malang, Khairul Kusuma

BERITABANGSA.ID – MALANG – Wilayah Kabupaten Malang yang luas berdampak pada efesien waktu dan efektivitas kerja sumberdaya manusia.

Untuk itu Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Malang akan menyiapkan fasilitas penunjang berupa Command Center (tempat untuk koordinasi) yang akan terintegrasi di tiap unit pelayanan teknis (UPT).

Menurut Plt Kepala Dinas PU SDA, Khoirul Kusuma, keberadaan CC ini sangat diperlukan dalam rangka memaksimalkan sumberdaya manusia serta meningkatkan kinerja, sistem dan Informasi Teknologi (IT).

“Jadi sarana dan prasarana yang ada di Dinas PU SDA dimaksimalkan yang salah satunya kita harus memiliki CC yang terintegrasi dengan mini CC yang ada disetiap UPT, dan di PU SDA ini ada 7 UPT, yaitu UPT Tumpang, Kepanjen, Singosari, Turen, Gondanglegi, Ngajum dan Ngantang, fungsinya untuk kebutuhan internal kami,” kata Khoirul Kusuma, saat ditemui awak media di Pendapa Kepanjen, Rabu (25/1/2023).

Dalam pelaksanaan fungsi CC ini, nanti saat rapat koordinasi UPT dengan Dinas PU SDA ini tidak diperlukan lagi rapat secara langsung.

“Nantinya database CC semua masuk di database CC yang ada di setiap UPT dan terintegrasi dengan CC yang ada di sini (di dinas), untuk salah satu contoh CC untuk kegiatan internal kita,” jelas Pak Oong panggilan akrab Khoirul Kusuma.

Rencananya awal tahun ini akan dilaksanakan pengadaan sarana dan prasarana untuk CC, dengan anggaran yang minim namun manfaatnya sangat besar.

“Untuk pengadaan CC ini akan dilaksanakan awal tahun ini, anggaran minim namun manfaat yang kita dapat cukup besar, sangat bermanfaat keberadaan CC ini. Insyaallah akhir tahun sudah dapat difungsikan,” beber pria berkacamata ini.

Selain untuk rapat koordinasi, Oong melanjutkan, CC dapat berfungsi melihat ketinggian permukaan air saat terjadinya hujan dengan memasang sensor ketinggian permukaan air.

“Nantinya informasi yang didapat di setiap UPT UPT terintegrasi dengan semua link di Organisasi Perangkat Daerah (OPD), jadi nanti kita di sini tidak perlu datang kesana, cukup melihat di database CC sudah bisa terpantau kondisi terkininya,” imbuhnya.

Dengan keterbatasan SDM yang dimiliki PU SDA maka dengan keberadaan CC ini betul-betul bermanfaat.

“Saat ini SDM yang kita miliki memang kurang, jadi dengan menggunakan sistem IT ini semua bisa meminimalisir kekurangan tersebut, untuk dilapangan kami bisa mengontrol melalui visual, seperti sensor sensor yang ditempatkan di sejumlah pintu,” tandasnya.

Apabila sensor tersebut berbunyi tanda bahaya, maka CC akan memvisualkan di mana titik yang berbahaya dan apa yang akan dilakukan bisa ditentukan.

“Jadi kami nanti bisa bisa memantau setelah melihat di google earth letak posisi dan letak koordinatnya di mana, kondisinya gimana, jadi nantinya kita dalam bergerak ke sana sudah mengerti kondisi di lapangan tersebut, garis besarnya pencegahan dini dari banjir,” pungkasnya.

Sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam mini CC yang ditempatkan di setiap UPT ini terdiri dari meja backdrop (latar belakang), LCD, perangkat komputer dan handphone.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *