Pemerintahan

Memihak Pahlawan Devisa, 5 Tahun Jatim Raih Penghargaan dari Kemenaker RI

37
×

Memihak Pahlawan Devisa, 5 Tahun Jatim Raih Penghargaan dari Kemenaker RI

Sebarkan artikel ini
IMWA

BERITABANGSA.COM-SURABAYA– Pemerintah Provinsi Jawa Timur berhasil meraih predikat sebagai provinsi terbaik dalam pelayanan dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI). Lima tahun Pemprov Jatim, meraih terbaik IMWA sejak 2018.

Selain itu, Pemprov Jatim juga meraih predikat terbaik Satuan Tugas Perlindungan PMI Daerah Embarkasi/Debarkasi PMI dalam Layanan Perlindungan PMI.

Scroll untuk melihat berita

Penghargaan tersebut diterima Pemprov Jatim pada ajang penghargaan Indonesian Migrant Worker Award (IMWA) 2022 dari Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziah yang diterima Kepala Dinas Sosial Provinsi Jatim Doktor Alwi mewakili Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Lombok Timur, NTB, Sabtu (18/12/2022).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang dikonfirmasi, mengatakan PMI jadi komitmen yang akan terus dijunjung tinggi.

Hal itu wujud penghormatan negara kepada para PMI sebagai pahlawan devisa.

“Mereka adalah pahlawan devisa, maka komitmen Pemprov Jatim untuk memberikan perlindungan PMI beserta keluarganya harus dilakukan secara konkrit,” ungkap Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya (24/12).

Apresiasi penghargaan ini juga diberikan atas terlaksananya komitmen perlindungan PMI Jatim dengan beberapa program serta kebijakan strategis.

Di antaranya adanya Perda nomor 2 tahun 2022 tentang pelaksanaan pelindungan PMI, tersedianya layanan bursa, konsultasi dan pengaduan.

Selain itu, melalui Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA), telah mampu menyajikan kepastian alur dan transparasi biaya dalam pelayanan dokumen dan didukung oleh unit yang telah ditetapkan sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

Untuk kepulangan PMI telah tersedia fasilitas counter helpdesk di Bandara guna pendataan dan memastikan kepulangan PMI terlindungi sampai ke daerah asalnya.

Bagi PMI yang bermasalah, sakit dan meninggal dunia, pemprov jatim menyediakan fasilitas ambulans gratis dan shelter transit PMI.

“Beberapa hari yang lalu kami juga telah memiliki Lounge VVIP bagi PMI di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya. Hal tersebut sangat mendukung perlindungan bagi PMI. Karena permasalan PMI cukup kompleks, maka kehadiran lounge yang diprakarsai BP2MI ini sangat membantu,” jelasnya.

Sesuai data sisko BP2MI per November 2022 selain sebagai Provinsi terbanyak penyumbang penempatan PMI se Indonesia, 71.07% penempatan PMI Jatim disumbang dari Pekerja Migran Wanita dan 62,78% bekerja disektor jabatan informal.

Mantan Menteri Sosial RI ini pun mengungkapkan implementasi penerapan pelayanan penempatan dan perlindungan bagi PMI oleh Pemprov Jatim telah selaras dengan agenda Sustainable Development Goal (SDG’s) untuk perluasan kesempatan kerja.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *