Pemuda

Ricuh, Kursi Beterbangan Saat Muspimnas PMII di Tulungagung

65
×

Ricuh, Kursi Beterbangan Saat Muspimnas PMII di Tulungagung

Sebarkan artikel ini
Muspimnas PMII
Suasana saat kericuhan terjadi Muspimnas PMII di Universitas Islam Negeri (UIN) Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung Jawa Timur

BERITABANGSA.COM – TULUNGAGUNG – Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Universitas Islam Negeri (UIN) Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung Jawa Timur diwarnai kericuhan saling lempar kursi, Kamis (17/11/2022).

Ada beberapa pejabat yang hadir yakni, Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo serta Bupati Lumajang Thoriqul Haq

Scroll untuk melihat berita

Aksi Kericuhan terjadi, saat Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi sedang membacakan pidato Presiden Joko Widodo.

Pemicu keributan ada beberapa aktivis PMII di sebelah utara melancarkan aksi protes disertai adu mulut.

Kericuhan pun terjadi, akibat kericuhan Wamenag langsung menghentikan sambutan.

Pejabat yang hadir langsung diamankan oleh petugas keamanan gabungan TNI dan Polri.

Sejumlah petugas keamanan langsung melokalisir lokasi dan menggiring mahasiswa yang terlibat kericuhan keluar tenda.

Tidak berselang lama kericuhan berhasil dikendalikan, pembukaan Muspimnas PMII kembali dilanjutkan dengan sambutan Muhaimin Iskandar, serta dilanjutkan seremonial pembukaan.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto membenarkan adanya aksi keributan tersebut.

Ia menyampaikan tidak mengetahui secara pasti awal mula terjadinya kericuhan.

Menurutnya, saat melakukan klarifikasi kepada mahasiswa yang terlibat kericuhan, mereka mengaku hanya ingin bertemu dengan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) PMII.

“Intinya mereka ingin bertemu dengan Ketua Umum PB PMII karena ada masalah internal, namun situasinya belum memungkinkan sebab Muspimnas belum resmi dibuka,” ucap Eko.

Meskipun demikian, sejumlah aktivis PMII belum cukup puas, mereka berusaha menghadang rombongan Muhaimin beserta Ketua PB PMII saat hendak keluar kampus UIN Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Mereka juga memblokade semua akses pintu keluar kampus, namun aksi tersebut berhasil diredam dan dikendalikan oleh aparat keamanan.

Eko menyampaikan, kericuhan peserta Muspimnas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, sudah terjadi sejak semalam. Peserta dari Indonesia Timur mempermasalahkan fasilitas penginapan dan makanan.

Dalam kegiatan ini, Polres Tulungagung mengerahkan sebanyak 1.250 personel yang akan bertugas menjaga Muspimnas PMII di Tulungagung, hingga 24 November 2022.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *