BERITABANGSA.COM-KEDIRI- Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur M Masud Said menekankan agar pengurus ISNU dan Badan Otonom NU bisa bekerja keras untuk kemajuan NU di masa yang akan datang.
Masud Said yang juga Direktur Pascasarjana Unisma itu mengajak banom NU yg terdiri orang terdidik itu menggerakkan organisasi dalam konteks digital dakwah dan masyarakat modern di perkotaan.
Berikut ini kutipan pidatonya yg disampaikan pada pelantikan Pengurus ISNU Kediri di Perpustakaan IAON Kediri, Minggu (21/8/22).
“Kuatnya official website, media sosial; instagram, facebook dan digital branding ISNU lainnya adalah sebuah keharusan organisasi kita ke depan kalau kita mau leading,” ujarnya.
Terkait persiapan NU berusia Satu Abad, Mas’ud yang menjadi kontributor utama buku peta jalan NU di Abad II itu memaparkan 4 hal dari 8 program utama NU yang ada dalam buku peta jalan NU menuju satu abad.
Program strategis berupa: penguatan manhaj Ahlussunnah Wal Jamaah, dan proliferasi ajaran Aswaja di komunitas di luar NU, kuatnya kaderisasi secara berjenjang dan terpadu, penguatan jamiyah NU secara sektoral – kewilayahan, serta digitalisasi dan penguasaan dan penguatan IT dalam organisasi.
Pelantikan ISNU Kediri berlangsung secara khidmad, gayeng dan meriah dihadiri KH Busro Karim Rois Syuriah NU Kabupaten Kediri, KH. Muhammad Makmun Mahfudz Ketua Tanfidziyah, KH. Harun Al-Rosyid Katib Syuriah PC NU Kabupaten Kediri, H Nur Baedah, dan Nor Kholidah Badrus Sholeh.
Hadir pula dalam pelantikan Ketua ISNU Kabupaten Kediri yang dinahkodai oleh Sholihuddin.
Ketua ISNU se Kediri Raya, PC ISNU, PC ISNU Kota Blitar, PC ISNU Kota Kediri, Ketua PC ISNU Kabupaten Nganjuk dan KH Romadlon Sukardi serta 110 undangan.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
