Keagamaan

Peringati Tahun Baru Islam FKDT Labang Gelar Porsadin dan Karnaval

57
×

Peringati Tahun Baru Islam FKDT Labang Gelar Porsadin dan Karnaval

Sebarkan artikel ini

BERITABANGSA.COM-BANGKALAN- Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) menggelar Pekan Olah Raga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) ke- 5 dan Karnaval pada Sabtu (30/07/2022).

Acara ini digelar dalam rangka memperingati tahun baru hijriah 1444 dan melibatkan sejumlah lembaga sekolah yang ada di Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan.

Scroll untuk melihat berita

Puncak acara memperingati! tahun baru hijriah ini berlangsung tadi pagi dalam bentuk karnaval yang diikuti oleh lebih kurang 50 lembaga pendidikan yang ikut andil menyambut tahun baru hijriah.

Pelepasan karnaval dilakukan oleh Fahrozy Khoiril Zamzami, selaku Camat Labang, Bangkalan, pada pukul 07.30 WIB, dengan panjang rute sekitar 2 kilometer dari Masjid Syaikhona Kholil dan berakhir di Lapangan Kampung Anyar.

Menurut Fahrozy, ia mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh FKDT dan berharap pada tahun berikutnya bisa lebih meriah lagi. Pihaknya akan terus mendukung setiap kegiatan yang mengarah kepada hal-hal yang positif.

“Alhamdulillah, kita bisa memperingati tahun baru hijriah dengan melaksanakan karnaval, setelah 2 tahun ini kita harus ekstra hati-hati terkait pandemi,” jelas Fahrozy pada Beritabangsa.com.

Ditambahkan, ia berharap bahwa di Kecamatan yang dipimpinnya tidak ada lagi yang terdampak Covid-19, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang dan perekenomian Jawa Timur kembali pulih serta Indonesia kembali bangkit.

KH Asyari Samsul Hadi, Ketua FKDT, saat ditemui Beritabangsa.com, di lapangan Kampung Anyar – finish karnaval- memaparkan berkat dukungan dari tokoh masyarakat, stakeholder, para kepala sekolah yang berpartisipasi sehingga peringatan tahun baru hiriah ini meriah

“Makanya, ada hadiah-hadiah dan Doorprize bagi para peserta lomba, agar anak-anak senang,” jelasnya.

Di samping itu, di tempat ini pula diadakan pengajian setelah sebelumnya terlebih dulu menyanyikan lagu Indonesia Raya sebagai bentuk kecintaan terhadap NKRI dan memupuk jiwa patriotisme anak.

Asyaei menambahkan, acara ini digelar tiap tahun, dengan tujuan membentuk karakter anak yang kuat, baik fisik dan jiwa.

Betapa tidak, sepanjang rute yang dilalui, para peserta ini melantunkan puji-pujian dengan penuh semangat, dari start hingga finis.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *