BERITABANGSA.COM-BONDOWOSO – Menjelang akhir tahun, Polres Bondowoso memusnahkan sejumlah barang bukti (Barbuk) dari hasil razia di sejumlah tempat.
Pemusnahan Barbuk berupa ratusan botol minuman keras dan knalpot brong dilakukan di depan Pendapa Raden Bagus Asra, Kamis (22/12/2022).
Hadir dalam pemusnahan Barbuk tersebut, Bupati, Sekda, Kapolres, Kasi Datun Kejari, Dandom 0822, Ketua MUI Bondowoso dan sejumlah kepala OPD setempat.
Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko menerangkan, selain melakukan pemusnahan barang bukti ratusan botol miras, banyak kasus masyarakat di Kabupaten Bondowoso kerap terjebak dalam penipuan yang dilakukan secara online.
Kasus penipuan online di kalangam masyarakat karena tertipu melalui pesan SMS, WhatsApp dan lain-lain.
“Selain itu juga ada penipuan-penipuan konvensional yang dilakukan oleh masyarakat yang dilaporkan kepada kami,” katanya saat acara Refleksi Pembangunan Pemkab Bondowoso di Pendapa Kabupaten setempat, Kamis (22/12/2022).
Menurutnya, penipuan online melalui media sosial berdasarkan delik aduan. Sehingga, pihaknya bekerjasama dengan instansi terkait untuk melakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak mudah terpedaya oleh pelaku yang tidak jelas keberadaanya.
“Memang, kendalanya terlapor ini tidak ada di Kabupaten Bondowoso, ” lanjutnya.
Selama 2022, lanjut Wimboko, angka kriminalitas di Kota Tape mengalami kenaikan cukup besar yaitu pencurian dengan pemberatan dan penipuan.
Dalam hal ini Satreskrim Polres Bondowoso mengantisipasi agar di 2023 mendatang angka tersebut bisa ditekan semaksimal mungkin.
“Dengan bekerja sama melalui Sublimas untuk memberikan imbauan edukasi kepada masyarakat, ” tutupnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
