Kriminal

Tawari Polisi Rokok, Sopir Truk Ditangkap Jualan Sabu

161
×

Tawari Polisi Rokok, Sopir Truk Ditangkap Jualan Sabu

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi
Ilustrasi Pemberian Rokok

BERITABANGSA.COM-BLITAR- Tidak sedikit sopir truk pasir ditangkap karena memakai narkoba. Ironisnya, bukan jadi pelajaran, malahan R (29), warga Desa Tumpak Kepuh, Kecamatan Bakung, berurusan dengan Polisi.

R, terbukti menawarkan sabu yang disimpan di dalam bungkus rokok. Sialnya, dia menawarkan kepada polisi yang melintas di Jalan Raya Blitar-Tulungagung, atau di Desa Jimbe, Kecamatan Kademangan, Kamis (8/9/2022) malam.

Scroll untuk melihat berita

Sontak saja R dengan mudah dibekuk. Polisi tersebut berpura-pura membeli narkoba dari R.

Tim Satreskoba Polres Blitar sedikitnya mengamankan tiga poket sabu yang disimpan di dalam bungkus rokok.

“Saat ini, pelaku sudah kami amankan dan masih kami kembangkan, terutama dari mana asal sabu itu,” kata AKP Rokani, Kasat Narkoba Polres Blitar, Jumat (9/9/2022).

Penangkapan R ini bermula dari pengembangan kasus narkoba yang menjerat sopir truk pasir yang lebih dulu tertangkap polisi.

Dalam kasusnya disebutkan bahwa R sering mendapat barang lebih dulu dan sering dijual ke teman-temannya sesama sopir.

“Dugaannya selain dipakai sendiri, barang itu juga dijual. Sebab, di papan depan truk yang dikemudikan juga ditemukan alat isap,” imbuhnya.

Dari informasi itu, petugas menelusuri pemiliknya. Dan akhirnya didapatkan data bahwa pelaku adalah sopir truk yang setiap hari mengangkut pasir dari wilayah penambangan pasir di aliran lahar Gunung Kelud, untuk dijual ke Tulungagung.

“Akhirnya, petugas mencari informasi tentang keberadaannya. Begitu diketahui kalau ia baru saja membeli barang, petugas langsung menguntitnya,” jelas Rokani.

Saat ditemukan malam itu atau pukul 19.00 WIB, R sedang menunggu seseorang. Karena ia baru mengirim pasir dari wilayah Tulungagung dan berhenti di tepi jalan Desa Jimbe.

“Ia terlihat duduk sambil merokok di atas bak truknya yang diparkir di jalan raya Blitar-Tulungagung. Ia mengaku baru menurunkan muatannya dan istirahat,” katanya.

Saat penangkapan, R bersikap santai dan berusaha tidak gugup saat dihampiri oleh petugas, dan malah menawari rokok. Lantas petugas bertanya apa isi bungkus itu, selain rokok.

“Monggo, ngudut dulu Pak, ujarnya sambil menyodorkan sebungkus rokok pada petugas.

Dari situ petugas tidak percaya kalau itu cuma rokok saja. Dan ternyata benar, isinya bukan cuma rokok tapi juga tiga poket sabu.

Maka dari itu, tanpa bisa mengelak lagi , dan pura-pura gugup R pun pasrah saat dibawa ke Polres Blitar Kamis malam.

“Sepertinya, malam itu ia sedang menunggu seseorang yang akan membeli tiga paket sabu. Dari mana ia mendapatkan barang itu, kami masih menyelidiki,” tutupnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *