Hukum

13 Taruna Diperiksa Kasus Tewasnya Taruna Politeknik Pelayanan Surabaya

86
×

13 Taruna Diperiksa Kasus Tewasnya Taruna Politeknik Pelayanan Surabaya

Sebarkan artikel ini
AKP Zainal Abidin saat di temui wartawan di ruang kerjanya

BERITABANGSA.ID-SURABAYA – Kepala Unit Reserse Mobile Kepolisian Resort Surabaya Ajun Komisaris Polisi Zaenal Abidin, telah memeriksa 13 orang terkait tewasnya M. Rio Ferdinan.

Pemuda usia 20, warga Desa Puloniti, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, ini adalah mahasiswa taruna Politeknik Pelayaran Surabaya, Senin (06/2/2023) lalu.

Scroll untuk melihat berita

“Kita sudah memeriksa 13 orang saksi untuk dimintai keterangan, saat ini masih mendalami hasil keterangan para saksi,”kata Zainul Abidin, mantan Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, kepada beritabangsa.id, Rabu (8/2/2023).

Ajun Komisaris Polisi Zaenal Abidin mengatakan dari 13 saksi tersebut ada dari senior serta dari satu angkatan dengan korban.

“Saksi yang sudah kita mintai keterangan, lalu yang terlibat seperti apa kita akan serasikan. Ada saksi dari litingnya dan ada juga saksi dari seniornya, kita akan cocokkan dari keterangan para saksi lainnya,”imbuhnya.

Berdasarkan informasi, hasil visum menunjukkan ada luka robek di pelipis mata dan bahu, juga ada luka lebam di dada.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa penemuan mayat terjadi di kampus Politeknik Pelayaran Surabaya, Senin (6/2/2023) pukul 23.00 WIB di dalam kamar mandi.

Akibat penemuan mayat tersebut, korban yang merupakan mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya dilarikan ke RS Asrama Haji Surabaya.

“Kami mendapat informasi bahwa telah terjadi dugaan penganiayaan menyebabkan kematian,” jelas Kepala Unit Reserse Mobile Kepolisian Resort Surabaya Ajun Komisaris Polisi, Zainul Abidin.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *