Ekonomi dan Bisnis

Konvoi 1.300 Motor Listrik, Jatim Pecahkan Rekor MURI

136
×

Konvoi 1.300 Motor Listrik, Jatim Pecahkan Rekor MURI

Sebarkan artikel ini
Konvoi 1300 molis
Gubernur Khofifah saat menerima paigam MURI Konvoi 1300 Motor Listrik (MOLIS)

BERITABANGSA.COM-SURABAYA– Konvoi 1.300 kendaraan listrik di Jawa Timur yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Listrik Nasional ke-77, Sabtu (29/10/2022), berhasil meraih penghargaan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai ‘konvoi motor listrik dengan peserta terbanyak.

Konvoi ini diinisiasi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jatim dan didukung penuh Pemprov Jatim ini diikuti oleh Komunitas Electric Vehicle hingga ojek online (Ojol), dilakukan secara serentak di 11 kota/kabupaten di Jatim, Kota Surabaya, Banyuwangi, Bojonegoro, Jember, Kediri, Madiun, Malang, Mojokerto, Pasuruan dan Ponorogo.

Scroll untuk melihat berita

Penghargaan MURI diserahkan kepada Gubernur Khofifah didampingi Direktur Distribusi PT PLN Adi Priyanto, GM PT PLN (Persero) UID Jawa Timur Lasiran di halaman kantor PLN Distribusi Jawa Timur, Surabaya.

Para petinggi Pemerintah Provinsi Jawa Timur, baik Gubernur, jajaran PLN, Kepala OPD Pemprov, turut konvoi memakai motor listrik. Start dari Kantor PLN Jatim dan finish di DBL Arena, Jalan A Yani Surabaya.

Di area finish, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, menegaskan aksi konvoi untuk mewujudkan Net Zero Emission 2060. Hal itu dibutuhkan komitmen dari seluruh pihak, baik pemerintah, swasta dan masyarakat.

Momentum strategis ini jadi komitmen Jawa Timur mewujudkan Net Zero Emission Indonesia 2060. Salah satunya, memaksimalkan pemakaian kendaraan listrik sebagai lifestyle masyarakat di era Society 5.0.

“Berbagai upaya kita lakukan dalam membangun komitmen dan kesadaran semua pihak untuk mendukung Net Zero Emision tahun 2060. Renewable energi terus dioptimalkan termasuk penggunaan kendaraan listrik sekaligus menyongsong pertemuan G20 di Bali,” terangnya.

Dia menambahkan, Pemprov Jatim telah memiliki kebijakan memberikan insentif 90 persen pembayaran kendaraan bermotor khusus untuk yang berbasis listrik. Masyarakat hanya tinggal baya 10 persen saja untuk pajak kendaraan bermotor listrik.

“Kita memberi apresiasi kepada PLN yang terus mencari format renewable energi menuju transisi energi baru terbarukan. Kita ingin memperoleh udara yang bersih, hingga anak cucu,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *