BERITABANGSA.COM-PROBOLINGGO- Tak sampai sepekan, maling motor yang melempar bom ikan saat beraksi mengenai Satpam dan sopir di RSUD Tongas berhasil ditangkap aparat Polres Probolinggo.
Penangkapan kali ini, merupakan hasil kerjasama Polres Probolinggo Kota dengan Polres Pasuruan Kota, dan Tim Kejahatan dan Kekerasan atau Jatanras Polda Jatim.
Pelaku ialah M (33), ia merupakan warga Desa Plososari, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.Ia ditangkap di rumah saudaranya dengan kondisi tangan kanannya yang masih diperban karena luka bondet.
Rupanya, pelaku bukan melakukan kejahatan kali ini saja. Sesuai catatan Beritabangsa.com, mereka sudah beraksi di 20 tempat kejadian perkara atau TKP.
Lima TKP di wilayah Polres Probolinggo Kota dan 15 TKP di wilayah Polres Pasuruan Kota.
“Saat ini pelaku sudah dibawa ke Mapolres Probolinggo Kota, untuk selanjutnya kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal, seperti dikutip dari laman Tribratanews.id, Selasa, (13/09/2022).
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan satu barang bukti berupa motor jenis Honda Vario warna putih dan bondet yang digunakan pelaku saat beraksi di RSUD Tongas.
Hingga kini, satu pelaku lagi masih diburu petugas. Dalam waktu dekat pihaknya berharap pelaku semoga segera ditangkap.
Sekadar diketahui, dua pelaku curanmor bersenjatakan bom ikan beraksi di parkiran RSUD Tongas, Sabtu (10/09/2022). Pelaku yang sempat melarikan motor trail itu, berhasil dihadang Satpam RSUD.
Dalam kondisi terdesak itu, pelaku mengambil bondet dari dalam tas dan melempar ke arah seorang satpam. Akibatnya satpam tersebut pelaku sempat berhasil kabur dengan luka bondet yang ia lempar.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
