Untuk usia 0-6 bulan pemberiannya hanya untuk ASI saja cukup, atau disebut dengan asi ekslusif.
Kemudian untuk usia 6-9 bulan, ASI masih mencukupi kebutuhan kurang lebih 75% dan 25% ,ditambah dengan MPASI yaitu dengan pemberian makanan yang teksturnya bubur kental dengan pemberian 2 kali sehari bertahap, nanti ditambah dengan selingan 1 kali sehari dan bertahap.
Nanti sampai dua kali kemudian pemberiannya nanti pada saat usia 9 bulan ditingkatkan jadi nasi tim.
Untuk variasi makannya sebaiknya protein hewani dikenalkan terlebih dahulu, kemudian baru perkenalkan sayur dan buah-buahan sebagai pelengkapnya, agar bisa meningkatkan daya tahan tubuh anak.
3. Perhatikan tekstur MPASI yang akan diberikan bayi usia di atas usia 6 bulan.
Untuk anak umur di atasnya yaitu untuk anak usia 9- 12 bulan, tekstur makanannya adalah nasi tim atau makanan keluarga yang dicincang halus.
Kemudian frekuensi nya sudah meningkat menjadi 3 kali sehari, ditambah 1-2 kali selingan, dan sebaiknya selingannya berupa buah dan tentu variasi makanannya harus mengandung 5 unsur yaitu makanan pokok, lauk hewani dan nabati, sayur dan buah serta lemak atau minyak itu sangat dibutuhkan untuk anak anak.
Untuk anak di usia 9-12 bulan pemberian ASI masih diperlukan. ASI itu akan mencukupi kebutuhan bayi sekitar separuhnya atau 50% kemudian MPASI untuk 50% nya lagi dengan aturan di atas.