Terkini

Tepis Kabar Bentrok Santri Supporter, Utusan Dua Ponpes di Jombang Bertemu

48
×

Tepis Kabar Bentrok Santri Supporter, Utusan Dua Ponpes di Jombang Bertemu

Sebarkan artikel ini

BERITABANGSA.COM-JOMBANG- Video yang mempertontonkan adanya keributan antar suporter di tengah lapangan saat laga tim Ponpes Darul Ulum melawan tim Bahrul Ulum telah beredar luas di media sosial.

Namun, kejadian di Stadion Merdeka Kabupaten Jombang, Minggu (3/7/2022) tersebut dibantah kedua lembaga Ponpes besar di Jombang ini.

Scroll untuk melihat berita

Urusan dari kedua lembaga Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas dan Darul Ulum Rejoso Jombang Bidang Kamtib, menggelar pertemuan, Minggu malam usai pertandingan.

Kepala Keamanan dan Ketertiban Ponpes Darul Ulum KH Rohmatul Akbar, menepis adanya bentrok antar santri pendukung kesebelasan di tengah lapangan. Kata Gus Bang -sapaan akrabnya- santri supporter dari kedua tim kesebelasan tidak sampai baku hantam atau ricuh.

“Terkait beberapa informasi di media sosial yang menyudutkan santri, lalu menyebut santri tak beretika dan bermusuhan itu tidaklah benar. Kita menyebut itu dinamika dalam Liga Santri di Jombang ini, karena faktanya sampai sejauh ini tetap sangat kondusif,” ujarnya, di Emery Cafe Jombang.

Terkait ada keributan di tengah lapangan, Gus Bang memastikan ada oknum non santri yang berusaha memprovokasi sehingga santri ikut-ikutan.

“Mengenai pemberitaan seputar pertandingan liga santri tadi pagi, kami sudah berkoordinasi dengan kedua lembaga bahwa ada oknum non santri yang tak bertanggungjawab saat itu melakukan provokasi,” jelasnya.

Pihaknya, berharap oknum non santri tersebut tidak mengulangi hal itu karena mencoreng nama baik santri. Bila terulang kembali, Gus Bang, tidak segan melaporkan ke kepolisian.

“Isu itu sengaja dibuat oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Tapi begini, saat ini kami ingatkan ada oknum yang terus memprovokasi. Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Ini kami tegaskan agar Liga Santri PSSI Piala KASAD 2022 ini berjalan aman dan lancar,” tandasnya.

Senada dengan Pengurus Kamtib dari Pondok Pesantren Tambakberas Jombang, KH Achmad Amin. Ia menolak kabar bentrok hingga mengakibatkan santri ada yang terluka.

“Tidak benar itu, sekali lagi kejadian tadi itu tidak ada bentrok ataupun santri yang terkena pukul. Para santri setelah dicek, semua pulang ke pondok dengan aman dan lancar. Tidak ada seorang pun yang terluka,” tutur, Gus Amin biasa disapa.

Dengan Liga Santri PSSI Piala KASAD 2022, kata Gus Amin, berdampak baik dan diyakini akan menghasilkan bibit unggul pesepakbola dari kalangan santri. Ketika ada kabar tak baik maka harus segera diluruskan.

“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi dengan adanya liga santri ini. Mengapa tidak, karena akan menciptakan santri sebagai ajang mengembangkan potensi santri di bidang olahraga. Makanya setelah ada kabar tidak baik tadi, kita langsung luruskan dengan konferensi pers,” katanya.

“Untuk ke depannya kami berharap oknum ini tidak lagi melakukan provokasi. Dan perlu diketahui jika, pertemuan ini atas inisiasi dari Pesantren Darul Ulum dan Bahrul Ulum,” imbuhnya.

Hadir dalam pertemuan antar pengurus pondok pesantren bidang keamanan yakni Gus Rohmatul Akbar atau Gus Bang, Gus Achmad Amin atau Gus Amin, Gus Zahrul Jihad, Gus Nabriz dan Gus Imdad.

Sekadar diketahui , dalam laga sepakbola tim kesebelasan Ponpes Darul Ulum (PPDU) Rejoso dengan Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, ricuh, Minggu (3/7/2022) siang.

Ditambah lagi, supporter tim keduanya masuk ke arena lapangan sebelum pertandingan babak II usai. Baku hantam tak terelakkan. Pertandingan pun terpaksa dihentikan.

>>>ikuti berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *