Terkini

Jatim Berduka, Ayahanda Wagub Jatim Tutup Usia

51
×

Jatim Berduka, Ayahanda Wagub Jatim Tutup Usia

Sebarkan artikel ini
Dr. Ir. A Hermanto Dardak, MSc
Dr. Ir. A Hermanto Dardak, MSc

BERITABANGSA.COM-SURABAYA- Innalillahi Wainnailaihi Rajiun. Kabar duka menyelimuti Jawa Timur. Ayahanda wakil gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, yakni Dr. Ir. A Hermanto Dardak, MSc pulang ke rahmatullah dalam sebuah kecelakaan di Jalan Toll KM 341-400 Pemalang Barang, Pekalongan, Jawa Tengah.

Almarhum yang juga Ketua Dewan Pengawas HPJI ini terlibat kecelakaan di ruas jalan Pemalang Batang saat menumpang mobil Toyota Innova, Sabtu (20/8/2022) pukul 03.25 WIB.

Scroll untuk melihat berita

Saat ini jenazah sedang dalam pengurusan untuk ke rumah duka di Jalan H Naman 28, Komplek Bina Marga II, Pondok Kelapa, Jakarta Timur. 13460.

Informasi yang berhasil dikumpulkan dari sumber internal kepolisian menyebutkan, kondisi jalan saat itu horisontal dan menikung ke kanan, tanpa gangguan.

Sopir Innova B 2739 UFZ, Angga Saputra, 30 tahun, warga RT 2 Kampung Ragamukti, Citayam Tajurhalang, Kabupaten Bogor ini diduga ngantuk.

Tepat di KM 341-400 inilah Innova yang ditumpangi mantan Wakil Menteri PU di era Presiden SBY ini oleng dan menabrak truk Hino nomor polisi K 9909 BH yang dikendarai Siswoyo, 31 tahun, warga Desa Ranjungrejo RT002/RW001 Kecamatan Margoyo, Kabupaten Pati, Jateng.

Akibatnya, mobil Innova ringsek. Kap depan melesak ke dalam. Almarhum yang berusia 65 tahun alumni ITB ini, terluka parah. Selang beberapa saat petugas datang mengevakuasi korban untuk dilarikan ke RS Umum Aro. Dalam perjalanan korban menghembuskan napas terakhirnya.

Sementara itu, Angga Saputra, hanya mengalami luka ringan. Korban ini hanya mendapat rawat jalan.

Sumber lain mengatakan Innova yang ditumpangi ayah Emil Dardak ini memasuki pintu Toll Gate Kalikangkung dengan tujuan Jakarta, melaju di lajur 2 dengan kecepatan 100 km per jam.

“Di tempat kejadian perkara di KM 341 itulah sopir Angga ngantuk sehingga menabrak bagian belakang KR Truk Hino di depannya. Kap depan Innova melesak ringsek di bagian kiri,” ujar sumber beritabangsa.com dalam pesan WhatsApp.

Emil Elestianto Dardak yang dihubungi beritabangsa.com, belum memberikan keterangan. Sementara ucapan duka mengalir sejak subuh.

Salah satunya dari rekan almarhum Hari Sutanto, warga Trenggalek. “Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Saya kenal beliau. Almarhum sangat baik. Pintar. Ganteng dan memang orangnya baik, semoga diampuni segala khilaf dan dosa. Dan diberi surga oleh Allah, insya Allah khusnul khotimah,” ujarnya sambil mengirim pesan duka cita.

Jangan Pernah Berhenti Belajar

Sekadar diketahui, Achmad Hermanto Dardak, meraih gelar S-1 di Institut Teknologi Bandung bergelar insinyur. Kemudian melanjutkan S-2 meraih Master of Science dan meraih doktor Ph. D di luar negeri.

Pria kelahiran 6 Januari 1957 ini adalah seorang insinyur sipil Indonesia dan Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode 2015-2018.

Sumber di wikipedia.com, sebelumnya, almarhum menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah periode 2014−2016 dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode 2010−2014.

Sejak awal ia bercita-cita menjadi insinyur sipil, ITB adalah kampus impiannya. Ia menikah dengan Sri Widayanti, dan dikaruniai empat orang anak.

Hobinya adalah bermain musik dan basket. Filosofi hidupnya adalah “Jangan pernah berhenti belajar”.

Pada 2014, ia menjadi orang Indonesia pertama yang memperoleh penghargaan paling bergengsi dunia di bidang pembangunan jalan (Road Sector), yaitu International Road Federation (IRF) Professional of the Year.

Hermanto Dardak, pernah menjabat Wakil Menteri Pekerjaan Umum Indonesia ke-2 Masa jabatan 11 November 2009–20 Oktober 2014 saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono

Almarhum meninggalkan satu orang istri, Sri Widayanti, dan dua anak. Yakni Emil Elestianto Dardak, Eril Ariolistanto Dardak (alm.) dan Eron Ariodito Dardak, berdasarkan sumber www.hermantodardak.com.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *