BERITABANGSA.COM-SAMPANG- Perasaan haru, sedih dan masih tidak percaya. Itulah ungkapan nenek Maimun salah seorang warga Kecamatan Pangarengan, yang diberangkatkan umroh oleh Bupati Sampang Haji Slamet Junaidi.
Aba Idi sapaan akrab Bupati Sampang bersama Ketua TP PKK Sampang Hajjah Mimin Slamet Junaidi melepas keberangkatan 15 warga kurang mampu menunaikan ibadah umroh ke tanah suci secara gratis di Pendapa Trunojoyo, Senin (12/9/2022).
Rombongan yang mayoritas nenek di usia senja tersebut merupakan perwakilan dari seluruh kecamatan di Kabupaten Sampang.
Salah satu warga kurang mampu Nenek Maimun asal Kecamatan Pangarengan yang diberangkatkan umroh secara gratis oleh Bupati Sampang mengucapkan rasa syukurnya.
Nenek Maimun yang kesehariannya bekerja menjual gorengan mengaku tidak menyangka jika dirinya bisa mendapatkan kesempatan untuk berangkat ke tanah suci Mekkah.
“Sehari-hari saya jualan gorengan keuntungannya sekitar 25-30 ribu, dari awal tidak menyangka jika akan berangkat umrah, terimakasih banyak atas kerendahan hati Bapak Bupati Sampang,”terangnya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Sanindi (75), warga asal Desa Kara, Kecamatan Torjun yang kesehariannya menjadi tukang pijat, tidak mengira jika dirinya ditakdirkan berangkat umroh ke tanah suci Makkah di bulan ini.
“Alhamdulillah, semua ini seperti mimpi kami merasa bersyukur dan tidak menyangka jika akan berangkat umroh ke tanah suci Makkah, terimakasih banyak atas kerendahan hati Bapak Bupati Sampang, semoga Bupati tetap sehat dan dalam lindungan Allah,” ucapnya
Sementara itu, Bupati Sampang Slamet Junaidi mengaku terharu saat memberangkatkan rombongan warga ke tanah suci Makkah.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga memberikan uang saku kepada para jamaah yang akan berangkat umrah.
“Kami sengaja memilih menyasar warga yang kurang mampu agar sama-sama berkesempatan menunaikan ibadah ke tanah suci Makkah,” ujarnya.
Bupati Sampang Slamet Junaidi juga berpesan kepada para jamaah untuk menjaga kesehatan dan berdoa agar dalam menjalankan ibadah diberikan kelancaran.
“Titip doa untuk kemajuan dan masyarakat Kabupaten Sampang, semoga tahun depan kita bisa kembali memberangkatkan warga kami ke Tanah Suci,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com
