Berita Utama

Jokowi Resmikan Pabrik Bioetanol Tebu di Mojokerto

227
×

Jokowi Resmikan Pabrik Bioetanol Tebu di Mojokerto

Sebarkan artikel ini
Bioetanol tebu
Presiden Jokowi saat akan berangkat dari pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma menuju Mojokerto. Sumber: Kompas.com

BERITABANGSA.COM– MOJOKERTO– Presiden RI Joko Widodo, meresmikan industri Bioetanol Tebu oleh PT Energi Agro Nusantara (Enero) Mojokerto Jumat (4/11/2022), sebagai upaya strategis pengembangan Bahan Bakar Nabati (BBN) di Jawa Timur.

Pengembangan BBN itu semakin menguatkan langkah Pemprov Jatim mengembangkan sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) demi mewujudkan ketahanan energi nasional.

Scroll untuk melihat berita

Pengembangan Bioetanol Tebu menjadi komitmen pemerintah dalam mengurangi ketergantungan bahan bakar fosil, mengembangkan sumber-sumber energi alternatif lainnya.

Untuk itu, Pemprov Jatim terus berupaya meningkatkan pemanfaatan EBT guna mewujudkan ketahanan dan kemandirian energi bagi masyarakat.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menegaskan komitmen Pemprov Jatim dalam mengakselerasi program transisi energi. Yakni, meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT), berbasis potensi sumber daya EBT di Jatim.

Khofifah menjelaskan Jawa Timur merupakan produsen etanol terbesar di Indonesia. Total produksinya sebesar 110.000 KL di 2020.
Salah satunya PT Enero dengan total Produksi Bioetanol 34.874 KL pada 5 tahun terakhir.

“Bahan baku utamanya bioetanol ini adalah tebu dari perkebunan PTPN dan tebu rakyat,” katanya.

Kata Khofifah, potensi sumberdaya alam yang besar Jatim, mendukung program pemerintah mandatory pemanfaatan bioetanol E5 hingga E20 pada 2025.

Hal ini karena produk etanol (Fuel Grade) produksi PT Enero, memiliki multiplyier effect terhadap ketahanan pangan khususnya sektor pertanian tebu dan industri gula.

“Naiknya permintaan bahan baku etanol dari molases (tetes tebu) -produk samping industri gula, maka akan berdampak pada peningkatan penyediaan tanaman tebu yang artinya juga mengharuskan peningkatan produksi gula. Dan pasar dari bioetanol ini sangat jelas karena merupakan bahan baku campuran Pertamax,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *