Berita Utama

Di Jombang Bus Pengangkut Puluhan Pelajar Seruduk 2 Truk, 1 Orang Tewas

123
×

Di Jombang Bus Pengangkut Puluhan Pelajar Seruduk 2 Truk, 1 Orang Tewas

Sebarkan artikel ini
laka bus pariwisata
Tampak kondisi bus pariwisata, ringsek usai alami kecelakaan beruntun di Tol Jombang - Mojokerto.

BERITABANGSA.COM-JOMBANG – Kecelakaan beruntun melibatkan kendaraan bus pariwisata dengan dua truk, terjadi di Jalan Tol Jombang – Mojokerto, tepatnya Desa Sumberejo, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang.

Kejadian Kamis (20/10/2022) siang itu, menimbulkan sejumlah korban luka berat dan seorang tewas. Bagian depan sejumlah kendaraan pun terlihat hancur di bibir jalan tol KM 681+800 A ruas Jombang – Mojokerto.

Kasat PJR Polda Jatim AKBP Dwi Sumrahadi menjelaskan, dari peristiwa itu, mengakibatkan empat orang jadi korban luka berat, dan seorang dinyatakan tewas.

“Ada tiga kendaraan yang terlibat, bus Hino nopol S-7429-UN, truk gandeng nopol AG-8432-UF, dan truk gandeng nopol S-8760-UZ. Korban akibat laka ada empat, tiga penumpang bus alami luka berat, dan seorang kenek bus meninggal dunia,” ujar AKBP Dwi Sumrahadi.

Ketiga korban luka berat dari penumpang bus pariwisata tersebut, di antaranya Danang Dwi Prasetyo (36), Dyah Setiorini (29), Sidik Efendi (28), dan Wildan Nur Bastian (23). Mereka merupakan warga Nganjuk, yang kini masih dirawat di RSUD Jombang.

Sementara seorang kenek bus yang tewas itu, yakni Dwi Handoyo Slamet (45) warga Kelurahan Menanggal, Kecamatan Mojosari, Mojokerto. Jasadnya kini sudah dievakuasi petugas, dan dibawa ke RSUD Jombang.

AKBP Dwi Sumrahadi menjelaskan kronologis insiden kecelakaan beruntun tersebut, menurutnya berawal dari kendaraan bus pariwisata yang di dalamnya terdapat 60 penumpang dan kru bus.

Bus dengan puluhan rombongan SMK PGRI 1 Nganjuk itu, berjalan dari Nganjuk ke arah Surabaya. Sopir bus diketahui mengendarai dengan kecepatan tinggi di jalur cepat.

“Kemudian setiba di km 681.800 A, diduga pengemudi bus tidak jaga jarak aman dengan kendaraan di depannya. Saat ngerem, sopir bus membanting setir ke kiri atau ke arah jalur lambat,” katanya.

Begitu sopir mengetahui di jalur lambat terdapat kendaraan, lantas ia membanting setir lagi ke kiri atau arah bahu jalan. Sementara di jalur itu, terdapat dua kendaraan truk gandeng dengan nopol AG-8432-UF dan S-8760-UZ.

“Dua truk parkir karena pecah ban. Mengetahui itu, sopir bus lalu kaget dan langsung menabrak bagian belakang truk nopol AG-8432-UF hingga truk terdorong, lalu menabrak truk Nopol S-8760-UZ yang parkir di depannya,” tandasnya.

Sejumlah kendaraan mengalami kerusakan. Sementara posisi mobil berantakan. Tak lama berselang petugas tiba di lokasi untuk olah TKP.

Selain itu para korban luka berat dan meninggal dunia dievakuasi ke RSUD Jombang, dan kendaraan diderek petugas ke kantor Satlantas Polres Jombang.

Sementara Zanuar Firmanto, Kepala Departemen Layanan Lalu Lintas Astra Tol Jomo membenarkan kejadian kecelakaan itu. Ia menyebut kecelakaan beruntun itu terjadi pukul 10.55 WIB.

“Menurut sopir bus pariwisata nopol S 7249 UN, ini dari Nganjuk tujuan ke Bali. Melaju dengan kecepatan 100km/jam di lajur 1,” katanya.

Kendati sejumlah kendaraan yang terlibat, mengalami kerusakan yang parah di bagian depan, tak ditemukan kerusakan aset tol di lokasi kejadian.

“Korban luka dan korban meninggal dunia sudah dibawa ke RSUD Jombang. Surat-surat dan kendaraan diserahkan ke lakalantas,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *